JEMBER, - Ketegasan Kasatlantas Polres Jember AKP. Arum Inambala SIK, dalam menciptakan Keamanan, Keselamatan, Keteriban dan Kelancaran ( Kamseltibcar ) Lalulintas di Kabupaten Jember, mendapat apresiasi dari Bupati Jember H. Hendy Siswanto.
Kasatlantas Polres Jember, diundang secara khusus ke Pendopo Pemkab Jember untuk mendapatkan piagam Penghargaan dari Bupati Jember.
“Gebrakan Satlantas Polres Jember ini cukup berhasil, dimana operasi terhadap adu balap liar dan juga memberantas knalpot Brong, kami nilai cukup berhasil, ” ujar Bupati Jember H. Hendy Siswanto yang didampingi Plt. Sekda Arief Tjahjono.
Menurut Bupati Jember bagaimanapun juga balap liar sangat merugikan, tidak hanya bagi pengendara tapi juga kepada orang lain.
dan juga Agus Wijaya Kepala Dinas Perhubungan Pemkab Jember.
Bupati Jember juga mengungkapkan peserta balap liar di Jember merupakan generasi yang harus diselamatkan.
Untuk itu pihaknya mengapresiasi sikap tegas Polres Jember dalam upaya menyelamatkan generasi muda yang terlibat adu balap liar itu.
“Mereka adalah anak-anak kita, generasi yang akan meneruskan perjuangan kita, siapa tahu diantara mereka nanti ada yang menjadi Polisi, menjadi Bupati, maupun menjadi tulang punggung keluarga, " kata Bupati Jember.
Sementara itu Kasatlantas Polres Jember AKP. Arum Inambala SIK. M.Si., dalam kesempatan tersebut menyatakan, bahwa keberhasilan Satlantas dalam menciptakan Jember mengantisipasi adanya balap liar serta melakukan menjadikan Jember Zero Knalpot Brong, tidak lepas dari kinerja jajarannya.
“Keberhasilan ini, tidak lepas dari kerja tim di jajaran Satlantas, dimana prioritas kami yang pertama adalah menghentikan balap liar, dan menciptakan Jember menjadi Zero Knalpot Brong, dimana kedua persoalan ini, selama ini menjadi keluhan masyarakat, ” ujar Kasatlantas.
Kasatlantas juga menyatakan, bahwa operasi knalpot brong di Kabupaten Jember, akan terus dilakukan, tidak hanya saat patroli, tapi juga menyasar ke tempat-tempat fasum seperti tempat parkir.
Bahkan pihaknya juga akan menggandeng Dinas Pendidikan, untuk melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah, dengan melarang siswa membawa sepeda motor, terlebih yang ber knalpot brong.
“Nanti kami akan lakukan kerjasama dengan Dinas Pendidikan, dengan menyasar sekolah-sekolah, terutama di SLTA, ” jelasnya.
Sejauh ini, Tim Zebra yang dibentuk oleh Satlantas Polres Jember, dalam 2 pekan, sudah berhasil mengamankan sedikitnya 188 unit sepeda motor yang menggunakan knalpot Brong.
Diantaranya 124 kendaraan berknalpot brong yang diamankan dalam satu lokasi yang akan dijadikan arena balap liar di JLS Paseban, Jember. (*)